Langsung ke konten utama

Tips Hemat Perjalanan ke Luar Negeri


Sesuai dengan judul artikel di atas kali ini saya akan ulas beberapa tips berdasarkan pengalaman saya beberapa waktu yang lalu. Kali ini Malaysia sebagai destinasi perjalanan yang akan kita bahas, walaupun dekat tapi namanya sudah ke luar negeri dan bisa dapat cap imigrasi buat menuhin paspor.

1.       Pilih waktu perjalanan yang berlawanan arus, jika biasanya orang pergi mudik dari A ke B, maka kita berangkat dari B ke A begitu juga sebaliknya untuk arus balik, ini untuk menghindari sesak penumpang di kendaraan dan biasanya kita bisa mendapatkan ongkos yang lebih murah. Saya pun melakukan perjalanan menjelang lebaran.
2.        Rajin searching tiket murah di internet, jika beruntung anda bisa dapatkan harga fantastis dan dijamin murah.
3.       Untuk penginapan, jika mau yang gratisan maka keuntungan dari silaturahim dapat kita gunakan. Berbekal kenalan dari medsos atau punya keluarga atau tetangga dikampung yang tinggal di tempat tujuan, bisa kita manfaatkan apalagi jika punya kenalan lebih dari satu, kita dapat mengunjungi mereka sambil jalan-jalan. Apalagi jika  di Malaysia setiap orang atau keluarga minimal punya satu kendaraan yang bisa sekedar mengantar ke stasiun atau pemberhentian bus.
4.       Kuliner, ini pun bisa hemat biaya loh, selain makan gratis di rumah rekan anda bisa cari tempat makan murah biasanya sekali makan RM 6 sudah dapat makan dan minum, trus kalau mau masak sendiri bisa belanja ke Tesco dan ambil yang berlabel kuning karena harganya jauh lebih murah dibanding yang berlabel putih, produknya pun bukan dekat expire tapi sedikit penyok kemasan atau layu.
5.       Gunakan transportasi publik, anda tidak perlu meragukan kenyamanan dan keamanannya dan banyak pilihan seperti; bus, MRT, LRT, dan Teksi, namun tidak semua teksi di malaysia menggunakan argmeter jadi kelihaian anda dalam tawar menawar sangat diperlukan.


Berikut rute perjalanan yang pernah kami tempuh;
·         Berangkat melalui pelabuhan dumai – Port Dickson – Dumai Rp 600.000
·         Port dickson – selangor bisa menggunakan Bus/ BAS, tarif ga tau soalnya kami ada tumpangan gratis.
·          Menggunakan transportasi publik: dari UKM – KLCC, gunakan monorail atau MRT dari UKM ke KL Sentral dg tiket RM 3.20 dengan 7 perhentian kira-kira dengan waktu tempuh 40 menit, turun di KL sentral dan sambung perjalanan dengan LRT, tiket dapat dibeli di mesin autopay sesuai jarak tempuh tujuan anda.
·         Menggunakan Teksi, dari KLCC menuju Ulu Langat batu 13 di argometer RM 21,40 + 50 sen biaya tol. Pastikan sopir benar2 tahu alamat yang akan anda tuju, dan ini pilihan yang baik jika anda rombongan.
·         Menggunakan Bas dari Ulu langat – Kajang – Bandar teknologi, tarif bas rapidkl (U40) ulu langat ke kajang RM1,50 dilanjutkan dari kajang ganti bas ke band.tek RM 1


sekian dulu ulasannya, semoga bermanfaat :)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Rute Depok ke Ragunan

Mengenang Masa-Masa Itu Tidak habis pikir, saat nekat memutuskan berangkat ke keluar provinsi sendirian, senja itu di hari Sabtu. Setelah selesai piza party ultah teman di simpang nusantara, Depok. Saya sempatkan diri untuk silaturahim dengan seorang teman yang sejak merantau belum pernah bertemu. Saya kira ini waktu yang tepat untuk berkunjung. Ya keluar kota, dari Jawa Barat menuju DKI. Perjalanan dari Depok menuju Ragunan, Jakarta Selatan. Berikut rutenya: Naik angkot menuju stasiun depok, saya beli karcis ekonomi seharga Rp 1.500 menuju stasiun Pasar Minggu. Keluar dari stasiun pasar minggu gunakan  angkot S.15 yang parkir disebelahnya Ramayana. Jam sudah menunjukkan pukul 15.30 dan ini kali pertama saya ke daerah tersebut, Ramayana tempat pertama yang saya kunjungi karena sekalian mencari tempat sholat ashar. Keluar dari Ramayana hari mulai petang, sudah waktunya melanjutkan perjalanan. Setelah bertanya, saya temukan angkot ke Ragunan S15. Alamat yang diberikan

Rute Duri ke Pasir Pangaraian

Baru-baru ini daerah Pasir Pangaraian sedang ngetop dan banyak di kunjungi sebagai objek wisata religi. Terutama sejak berdirinya Masjid Agung Nasional Islamic Center, banyak rombongan yang berkunjung, mulai dari jemaah majlis ta'lim, rombongan sekolah, ibu-ibu RT dan Arisan, dan berbagai macam komunitas yang berkepentingan. Nah, kebetulan saya baru punya kesempatan berkunjung ke sana minggu lalu. Kami berangkat dari daerah Duri kecamatan Mandau. Rute yang kami pilih adalah melalui jalan rangau. Jika kita dari Jalan Hangtuah, masuk ke simpang rangau melewati simpang telkom. lalu lurus saja melewati jalan rangau hingga bertemu simpang jurong lalu belok kiri, lurus saja sampai bertemu simpang pelita,  setelah itu belok kiri dan kita pun sudah memasuki daerah Sontang, rokan hulu.Nanti ada simpang empat dan ada tugunya, kita belok kanan dan terus saja ikuti jalan raya dan ada simpang tiga, kalau arah kanan itu ke medan dan kiri ke pasir panggaraian. jika sudah masuk ini perjalanan k

Puisi Matahari

Berikut ini saya lampirkan beberapa bait puisi karya anak, siswa kelas 2 SD saat itu kami sedang belajar tema matahari. BAgi yang mau berkunjung ke sekolah kami dan berkenalan dengan mereka bisa langsung ke Jalan Stadion, depan RSUD Mandau, Duri. Puisi Matahari Karya : SD 2 Sekolah Alam Duri *Ghassan Cahaya matahari terang Sinarnya terasa hangat Tanpa matahari aku akan terasa gelap selama hidup *Aisyi Panasmu membuatku hangat Terangmu yang membuatku semangat Apimu bewarna orange *M. Syamil Matahari Bercahaya dipagi hari Sinarnya terasa hangat *Riza Matahari  yang tercinta Dia warna kuning *Syamil M Matahari...kamu lebih kuat Kamu lebih besar dari pada yang lain *Haris A Rasyid Terimakasih matahari karena meyinari bumi Tanpa matahari bumi gelap gulita Sinar matahari membuat aku hangat *Fifi Cahayamu sangat terang Aku membutuhkanmu disaat pagi Seperti api yang menyala Kau menyemangatkan hidupku *Aira Panasmu